Minggu, 24 April 2011

Guru Ijay

Dinding dalam rumahku termasuk polos, tidak seperti dirumah orang kebanyakan yang biasanya tergantung foto keluarga, lukisan, foto-foto ulama besar dan sebagainya. Tapi hari ini agak berbeda, karena sekarang mama’ku memasang figura besar atau tepatnya poster di dinding rumah dengan ukuran panjang 104 cm dan lebar 62 cm, yang didalamnya terpajang gambar seorang ulama besar. Aku sangat mengenal wajah itu karena sering melihat fotonya dirumah-rumah masyarakat sekitar, beliau adalah yang biasa dikenal dengan panggilan Guru Ijay, beliau sangat dikenal terutama di daerah Kalimantan. Begitu melihat poster itu, aku merasa terdiam sesaat, seolah-olah ada perasaan damai ketika melihat wajah yang tenang dan teduh. Beliau bernama asli KH. Zaini Ghani yang berasal dari Martapura di Kalimantan Selatan. Di Kalimantan khususnya di Samarinda, masyarakat memanggil seorang ulama dengan sebutan “Guru”. Sering ibu-ibu pengajian atau masyarakat pada umumnya menyempatkan waktu untuk berkunjung ke pesantren Guru Ijay, adalah sebuah kebanggan bisa berkunjung kesana apalagi sampai bisa bertemu beliau, istilahnya orang-orang untuk mendapat barokah dari orang yang kuat imannya. Meskipun beliau sudah almarhum, tapi sampai sekarang masyarakat masih mengagumi beliau, yang masih terasa begitu dekat dengan masyarakat.

1 komentar:

  1. seperti kata pepatah, mati meninggaLkan nama. begitupun dengan yang teLah ditinggaLkan beLiau. semoga mendapat tempat terbaik disisi-Nya. amien....

    BalasHapus